Wirausahawan dilahirkan atau diciptakan?
Seorang wirausahawan itu dilahirkan atau diciptakan?
Sebelum kita membahas dari pertanyaan diatas ini, kita harus tahu dulu. Apa itu Wirausahawan atau bahasa gaulnya “Entrepreneur? Wirausahawan atau Entrepreneur merupakan seorang wirausaha yang menciptakan sebuah ide produk yang belum pernah ada sebelumnya. Seorang Wirausahawan tentunya telah menghabiskan waktunya untuk menjadi seorang wirausaha dan terus berjuang agar ide produk yang diciptakannya dapat berjalan sesuai rencananya.
Mungkin dari kalian ada yang pernah mendengar kata pengusaha dan wirausaha, pastinya kalian mengira pengusaha dan wirausaha memiliki arti yang sama. Padalhal, pengusaha dan wirausaha itu memiliki arti yang berbeda. Kenapa demikian? Karena pada dasarnya, pengusaha itu adalah mereka yang lebih memilih untuk menciptakan suatu ide produk atau bisnis yang sedang tren pada masanya, lalu bagaimana dengan wirausaha? Wirausaha adalah mereka yang lebih memilih untuk menciptakan suatu ide produk atau bisnis yang belum pernah ada sebelumnya dimasa tersebut. Itulah perbedaan antara pengusaha dan wirausaha.
Balik lagi kita ke pertanyaan awal, kita akan membahas “Apakah seorang wirausahawan itu dilahirkan atau diciptakan?”. Menurut saya pribadi, seorang wirausahawan itu tidak dilahirkan maupun tidak diciptakan. Jadi, dikedua hal tersebut tidak ada yang salah. Kenapa begitu? karena seseorang yang ingin menjadi seorang wirausahawan itu dapat mempelajarinya baik itu dilingkungan pendidikannya maupun diluar lingkungan pendidikannya. Sehingga kaitan antara dilahirkan dan diciptakan itu sangat dibutuhkan, supaya apa? supaya menjadi seorang wirausahawan yang handal dan tangguh dalam menghadapi segala macam rintangan yang akan dihadapinya.
Jika saja menjadi seorang wirausahawan itu karena bakat tetapi tidak mengembangkan ilmunya, ia akan terperangkap pada satu titik. Dan juga, jika menjadi seorang wirausahawan itu dibentuk dalam sekejap, hal itu mustahil akan terjadinya. Menjadi seorang wirausahawan itu membutuhkan waktu atau proses yang lama dan pastinya akan menguras keringat, tenaga dan pikiran kita untuk memunculkan sebuah ide.
Bisa kita lihat dinegara lain seperti Amerika Serikat, Singapura, Swiss yang menduduki 3 besar dari 10 negara terbaik dalam bidang wirausaha. Negara-negara tersebut adalah Negara maju yang telah menanamkan ilmu kewirausahaan sejak dibangku sekolah, karena pada dasarnya. Perekonomian suatu Negara itu dapat maju jika Negara tersebut memiliki banyaknya entrepreneur atau wirausahawan handal yang sudah mengenyam ilmu sejak masih sekolah dan akhirnya mereka menciptakan sebuah lapangan pekerjaan baru.
Maka dari itu, seorang wirausahawan itu membutuhkan sebuah pendidikan. Mungkin dari kita banyak yang melihat bahwa menjadi seorang wirausahawan itu tidak perlu sekolah ataupun tidak perlu mendapatkan gelar sarjana. Hal itu memang benar adanya, tetapi tidak semua pendapat tersebut benar. Karena sebagai seorang wirausahawan itu harus memiliki ilmu pengetahuan yang luas sehingga ia dapat menciptakan ide-ide baru yang belum pernah ada sebelumnya. Tidak hanya pendidikan saja, tetapi seorang wirausahawan harus pandai dalam membangun sebuah koneksi jejaring dengan orang lain diluar ruang lingkup pendidikannya.
Jika saja, Indonesia telah menanamkan kreatifitas dan jiwa kewirausahaan sejak sekolah. Dan pendidikan dikampus merubah pola pikir seluruh mahasiswanya untuk menjadi seorang pencipta lapangan pekerjaan, mungkin saja perekonomian Indonesia dapat maju dan dapat masuk menjadi kategori dari Negara terbaik dalam bidang wirausaha. Sesungguhnya, Indonesia saat ini membutuhkan para anak bangsa untuk menjadi seorang entrepreneur agar perekonomian bangsa ini dapat maju dengan pesat.
Komentar
Posting Komentar